![]() |
Gambar pemanis ini adalah karya lama saya di tahun 2016. |
Memulai hari dengan penuh semangat yang luar
biasa
Dipikiran bakal menyenangkan hari ini namun
kenyataan berbeda
Masih pagi sudah mendapat pukulan keras
berupa ucapan
Menghantam dada hingga sesak rasanya, sepertinya
nafasku tak bisa teratur
Terlihat jelas bahwa aku bukanlah apa-apa,
aku bukanlah siapa-siapa dimatamu
Perkataanmu menghantamku seperti pisau sajam
yang selalu diasah
tetapi bukan sayatan yang kurasa namun
tercabik-cabik yang kurasa
Aneh rasanya ketika diremehkan olehmu
Ah..sepertinya sudah biasa, aku saja yang
sedikit lupa rasanya
Bodohnya diriku ini, masih saja terjatuh
dalam perangkap
Padahal sudah jelas diriku diperdayai setan
yang namanya cinta
Untuk apa menulis puisi panjang lebar, untuk
apa menulis sajak
Kalau pribadi sendiri tidak sedewasa
kata-kata dipuisi dan sajakmu
Memang benar umur bukan takaran kedewasaan
seseorang
Cobaan hiduplah yang menjadi takaran
kedewasaan
Merasa terhina?
Iya, aku sangat merasakannya
Merasa terpukul?
Iya, dan aku sangat marah pada diriku sendiri
Harusnya ada yang bisa kukatakan kepadamu
Namun tentu saja ada pisaumu yang lebih jeli
melihat celah pada diriku
Terima kasih telah bersedia memikirkan si
lemah ini
Mau sepanjang apapun kalimat yang aku tulis atau
yang aku ucap
Semuanya tak ada artinya.
- Bryan Nakupenda
0 Comments
Silakan berkomentar secara bijak atau sesuai topik pembahasan...